Data pergerakan harga hari sebelumnya
Open: 2068.09 | High: 2084.30
Close: 2077.40 | Low: 2061.33
Support-Resistance hari ini
Pivot: 2074.34
R1: 2087.36 | S1: 2064.39
R2: 2097.31 | S2: 2051.37
R3: 2110.33 | S3: 2041.42
Daily Average: 19 poin
Harga emas dunia masih melanjutkan kenaikan dan menutup sesi perdagangan hari Rabu di dekat level tertingginya dalam tiga pekan terakhir. Spekulasi akan adanya pemangkasan suku bunga di kuartal pertama tahun depan masih menjadi faktor utama yang mendorong kenaikan harga emas. Berlanjutnya pelemahan indeks Dollar AS ke level terendahnya dalam lima bulan terakhir juga mendorong pembelian emas terutama dari investor pemegang mata uang non-Dollar. Meski demikian, penguatan harga emas ini masih bisa dikatakan terbatasi karena harus bersaing dengan aset investasi lain yang juga mendapat dorongan dari pelemahan Dollar. Salah satu contohnya adalah bursa saham Wall Street yang nilai indeksnya saat ini berada di rekor tertingginya dalam beberapa tahun terakhir.
Emas membuka sesi perdagangan pagi ini di kisaran harga 2077/troy ons dan masih berpotensi melanjutkan tren bullish melihat kondisinya yang stabil di atas level pivot harian. Area 2087 kini akan menjadi target kenaikan berikutnya sekaligus level resistance yang perlu diatasi harga emas jika ingin membuka jalur kenaikan lebih lanjut mengincar resistance psikologis di area 2100. Di sisi lain, tingginya harga emas juga dapat menarik aksi profit taking sebelum tahun ini berakhir yang dapat mengoreksi harga emas turun ke bawah level pivot harian 2074 menuju zona netral di dekat area support 2064. Pergerakan di bawah area 2064 akan mengubah bias tren harga emas menjadi bearish dengan potensi penurunan lebih dalam hingga area support kunci 2050.
Bagikan Berita Ini