Gold Analysis
Senin, 26 September 2022, 08:00 WIB
Data pergerakan harga hari sebelumnya
Open: 1671.33 | High: 1675.66
Close: 1642.82 | Low: 1639.61
Support-Resistance hari ini
Pivot: 1652.70
R1: 1665.78 | S1: 1629.73
R2: 1688.75 | S2: 1616.65
R3: 1701.83 | S3: 1593.68
Daily Average: 28 poin
Harga emas melemah sebesar 1% lebih pada hari Jumat dan menutup sesi perdagangan di dekat level terendahnya sejak April 2020. Menguatnya indeks Dollar AS yang masih terus mencatatkan rekor tertinggi baru dalam 20 tahun terakhir masih menjadi salah satu faktor pemicu utama penjualan besar-besaran terhadap logam mulia di pasar global. Pemerintah Inggris pekan lalu mengeluarkan kebijakan yang berisi kombinasi potongan pajak dan insentif ekonomi yang berujung pada jatuhnya nilai mata uang Poundsterling ke level terendahnya sejak tahun 1985 terhadap Dollar AS. Jatuhnya nilai Poundsterling menambah momentum bagi Dollar AS yang sebelumnya ditopang oleh proyeksi suku bunga lebih tinggi dari bank sentral AS.
Emas pada perdagangan pagi ini dibuka di kisaran harga $1.644,00/troy ons dan saat analisis ini dibuat telah bergerak turun menguji level terendahnya hari Jumat lalu di area 1640. Break ke bawah area 1640 dapat membawa harga emas melanjutkan penurunan menuju level support terdekat di area 1630 atau bahkan lebih dalam hingga area 1616. Di sisi lain, rendahnya harga emas juga berpotensi menarik pelaku pasar untuk melakukan bargain hunting yang dapat menopang rebound ke level pivot harian 1652. Pergerakan stabil di atas area pivot akan menopang harga emas untuk melanjutkan kenaikan mengincar zona netral di dekat level resistance 1665.
Bagikan Berita Ini