Harga emas akan diperkirakan naik pada tahun 2024 ini dengan potensi penurunan suku bunga. Menurut catatan UBS, harga emas dunia akan berpotensi untuk terbang 10% dari posisi saat ini. Pada Perdagangan hari ini, Selasa (23/1) harga emas di buka di posisi US$2021.81 per troy on atau naik sebanyak 0,47%. UBS memperkirakan bahwa harga emas berpotensi mencapai US$2.250 per troy ons pada akhir tahun. Meskipun demikian, diperkirakan akan teradi volatilitas dalam waktu dekat.
Dikutip dari CNBC, peningkatan reli emas dijadwalkan akan terjadi pada pertengahan tahun 2024 dengan target US$2.300 per troy ons. Dorongan untuk penurunan suku bunga diharapkan dapat memenuhi kenaikan tersebut. Faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi harga emas melibatkan ketidakstabilan geopolitik dan ketidakpastian pasar, yang mungkin meningkatkan daya tarik emas sebagai aset “safe haven”.
Selain itu, suku bunga juga berperan dalam membuat investasi lebih menarik dengan imbal hasil yang lebih tinggi. Para investor sedang menanti laporan awal PMI AS yang dijadwalkan pada hari Rabu, dan memperkirakan PDB awal kuartal keempat yang akan dirilis pada hari kamis. Data pengeluaran konsumsi pribadi pada hari Jumat juga menjadi sorotan untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai suku bunga.
Bagikan Berita Ini