• company.vifxjogja@gmail.com
  • (0274) 2924181
News Photo

Gold Analysis Report

Gold Analysis
Selasa, 13 September 2022, 08:00 WIB

Data pergerakan harga hari sebelumnya
Open: 1717.46 | High: 1734.92
Close: 1724.39 | Low: 1711.80

Support-Resistance hari ini
Pivot: 1723.70
R1: 1735.61 | S1: 1712.49
R2: 1746.82 | S2: 1700.58
R3: 1758.73 | S3: 1689.37
Daily Average: 25 poin

Harga emas menguat sepanjang mayoritas sesi perdagangan hari Senin seiring tergelincirnya indeks Dollar AS ke level terendahnya dalam dua pekan. Melemahnya Dollar AS membuat emas kembali menjadi aset yang menarik bagi investor terutama pemegang mata uang selain Dollar. Kenaikan harga emas juga terbantu oleh harga minyak dunia yang menguat untuk tiga sesi beruntun dan menopang nilai komoditi mentah lain. Perhatian pelaku pasar hari ini akan tertuju pada data indeks harga di tingkat konsumen dari Amerika Serikat yang merupakan salah satu indikator utama untuk laju inflasi dengan ekspektasi adanya sedikit penurunan. Jika laju inflasi terbukti melambat, Federal Reserve mungkin tidak akan terlalu agresif dalam menaikkan suku bunga pada rapat moneternya pekan depan.

Emas pada perdagangan pagi ini dibuka di kisaran harga $1.725,00/troy ons dan masih menjaga bias bullish dengan potensi menguji kembali level resistance di area 1735. Jika mampu bergerak stabil di atas area 1735, harga emas akan mendapat momentum bullish lanjutan untuk mengincar resistance yang lebih tinggi di area 1746. Sementara di sisi bawahnya, area 1712 akan menjadi level support terdekat sekaligus batas bawah zona bullish untuk harga emas hari ini. Pergerakan di bawah area 1712 akan mengubah bias pergerakan menjadi bearish dan berpotensi membawa harga emas turun lebih dalam menuju support lanjutan di dekat area psikologis 1700.

Jadwal rilis data ekonomi hari ini:
19:30 WIB: US CPI
Previous: 0.0% | Forecast: -0.1%
19:30 WIB: US Core CPI
Previous: 0.3% | Forecast: 0.3%

Bagikan Berita Ini

Komentar

Apakah Anda ingin mendapatkan layanan berkualitas kami untuk Investasi?