• company.vifxjogja@gmail.com
  • (0274) 2924181
News Photo

Gold Analysis Report

Data pergerakan harga hari sebelumnya
Open: 1981.90 | High: 1996.56
Close: 1979.24 | Low: 1977.01

Support-Resistance hari ini
Pivot: 1984.27
R1: 1991.53 | S1: 1971.98
R2: 2003.82 | S2: 1964.72
R3: 2011.08 | S3: 1952.43
Daily Average: 26 poin

Harga emas dunia bergerak fluktuatif sepanjang hari Selasa sebelum akhirnya menutup sesi perdagangan dengan pelemahan tipis akibat tekanan dari data ekonomi AS. Data yang kemarin dirilis melaporkan bahwa laju inflasi bulanan di AS naik sebesar 0,1% sepanjang bulan November, dan laju inflasi tahunan masih bertahan di angka 3,1%. Naiknya laju inflasi bulanan ini di luar ekspektasi pasar yang mengharapkan pelambatan untuk mendukung spekulasi bahwa Federal Reserve akan segera menerapkan kebijakan ekonomi yang lebih longgar. Bank sentral AS tersebut kemarin telah memulai rapat moneter terakhirnya di tahun ini yang hasilnya akan diumumkan pada Rabu siang waktu setempat. Pelaku pasar memprediksi tidak akan ada perubahan suku bunga untuk saat ini namun juga akan mencari sinyal tentang apakah Fed akan mulai memangkas suku bunga pada tahun depan.

Emas membuka sesi perdagangan pagi ini di kisaran harga 1979/troy ons dan berpotensi mengalami pembalikan naik dengan terbentuknya inverted hammer candlestick pasca tren penurunan di dua hari sebelumnya. Jika mampu bergerak stabil di atas level pivot harian 1984, harga emas akan mendapat dorongan untuk mengincar level resistance di area 1991 yang jika ditembus dapat menopang kenaikan lebih tinggi hingga area psikologis 2000. Skenario bullish ini akan gagal jika harga emas bergerak turun melewati harga terendahnya kemarin dengan area 1972 sebagai level support terdekat. Break ke bawah area support tersebut akan menekan harga emas melanjutkan tren bearish menuju level support kunci di area 1964.

 

Bagikan Berita Ini

Komentar

Apakah Anda ingin mendapatkan layanan berkualitas kami untuk Investasi?